Selamat Berpisah



Hello, kawan, aku sayang kalian semua. Baik yang muslim, dan non-muslim di grup ini. Hari ini dan sampai kapanpun, aku gak bermusuhan sama kalian (non-muslim) tapi aku sedang marah sama Ahok, bukan berarti dalam hal ini aku marah dan benci sama kalian. Aku hanya benci sama Ahok, secara individu, bukan karena dia beragama kristen, atau budha, atau beragama lainnya. Tapi karena dia telah menghina dan menghujat Alquran. Ini tidak ada hubungannya dengan buni, pengedar video rekaman Ahok di Kepulauan Seribu, karena Bareskrim telah mengatakan, bukti video Ahok tidak ada editan (cnn).
Jadi, tolong hargailah perbedaan pendapat ini. Kami tidak marah sama kalian (non-muslim), walau terus-terusan kalian menghina ulama kami di wall fb kalian dengan mengatakan Habien palsu dll. Sebagai sahabat, kami tahu kalian bebas berpendapat apapun karena negara ini negara demokrasi. Oleh karena itu, kami pun tidak menganggu dan mencela postingan kalian, lantaran perbedaan pendapat itu hal wajar saja, tapi jangan juga kalian mengobok-ngobok pilhan kami.
Kami tidak ingin berpisah dari kalian. Tapi jika perpisahan ini sudah menjadi pilihan yang tepat bagi kalian, kami harus pasrah. Apapun hal yang kemudian membuat kita tak lagi dekat, bukan berarti kalian telah menjadi musuh bagi kami. Tidak. Kami hanya benci pada orang yang tidak lagi bisa berpikir jernih bahwa apa yang dilakukan Ahok adalah melukai dan mencederai kehidupan berbangsa yang selama ini menjadi urat nadi persahabatan kita.
Kawan, kita sudah bertahun-tahun bersahabat. Saat kalian menghina ulama kami pun, kalian masih kami anggap sebagai sahabat kami, walau sebenarnya luka tbuh dan nyeri dada ini tak bisa terobati, tapi kami mencoba berlapang dada, karena bukan kalian inti dari permasalah ini. Intinya hanya satu, kami ingin penegakan hukum tidak tembang pilih dan tumpul ke atas. Oleh karena itu, jika memang pilihan perpisahan yang kalian buat dan berikan untuk kami, kami akan terima.