Harian Waspada Medan, Minggu, 21 Desember 2014

Lewat Harum Laut

Kadang lewat harum laut
selalu ada suaramu yang kutemukan
seolah memanggil-manggil namaku
untuk sekedar ingin kau berikan kabar

Namun menjelang 10 tahun sudah
suaramu tak lagi pernah datang
walau aku masih setia duduk menanti
sepertinya memang kau jauh telah kini

Entah di palung laut mana kausinggah
hingga bertahun-tahun berikutnya
waktu telah berhenti memberiku ruang
karena kepergian selalu menyesakkan

2014



Sebiru Laut Kita

Kadang untuk mengenang kalian
aku datang lagi ke ujung laut itu
duduk dan purapura lupa
bahwa di sinilah kenangan akan purba

Saat duduk dan memeluk lutut
Ada camar terbang di atas kepalaku
menggepakkan sayap putihnya
seperti hendak terbang ke surga

Beberapa detik setelah itu
ada yang tibatiba membuatku gugu
saat melihat kalian tersenyum
dengan airmata sebiru laut kita

2014



#untuk seluruh korban Ie Beuna (tsunami), dan para sahabat-sahabatku yang dijemput Ie Beuna pada 10 tahun yang lalu (26 Desember 2004-26 Desember 2014)